Blog yang ditulis oleh Team 2 (CBH) X-5 Smanunggal

Alasan Anak dibawah umur Tidak Baik menggunakan Make up Berlebihan

 


Apakah anak boleh memakai riasan?

Apakah Anda sebagai orang tua menginginkan anak Anda terlihat lebih cantik? Hal ini tentu tidak salah. Namun, jangan mengesampingkan bahaya makeup yang Anda gunakan untuk anak, atau yang Anda gunakan karena pengaruh tutorial makeup di media sosial.

Bagaimana jika menggunakan make up yang tidak mengandung bahan kimia, hanya bahan organik serta bahan alami lainnya?

Sebenarnya, riasan terutama yang dioleskan di kulit wajah, sering kali menutupi pori-pori wajah . Pori-pori yang tertutup membuat sel kulit sulit bernapas dan tidak bisa membentuk sel baru dengan baik, dan tentunya pori-pori wajah yang tertutup akan memicu tumbuhnya jerawat dengan sangat cepat.

Maka dari itu baiknya langkah jika Anda sebagai seseorang yang lebih mengerti, bisa menghindari penggunaan riasan pada wajah anak, agar tidak menimbulkan efek yang buruk di kemudian hari.

maksudnya mengoles lipstik ke bibir anak memang tidak akan berdampak fatal, tapi untuk jenis makeup lain yang menutupi kulit, seperti foundation, bedak, blush on, dan sebagainya, sebaiknya jangan digunakan kecuali hanya di kesempatan tertentu, misalnya pentas di sekolah.

Apa saja bahaya makeup untuk kulit anak?

Sebenarnya bahaya make up pada orang dewasa dan bahaya make up bagi anak terbilang hampir sama, namun akan jauh lebih berbahaya jika make up terlalu sering digunakan di wajah anak.


Selain faktor kulit wajah yang lebih sensitif, penyerapan zat kimia dari makeup yang tidak didukung sel imun yang memadai bisa jadi sangat berbahaya. Itulah mengapa Anda harus berhati-hati menggunakan makeup pada anak. Karena setiap anak memiliki kondisi kulit dan alergi yang berbeda-beda yang mungkin saja tidak Anda ketahui.

Berikut bahaya make up yang sangat mungkin terjadi jika anak menggunakan make up di usia yang tidak tepat.

1. Kulit iritasi

Kulit si kecil jauh lebih sensitif dari kulit dewasa, itulah mengapa anak akan sangat rentan terkena iritasi kulit yang disebabkan oleh bahan kimia pada makeup yang digunakan.

Dalam kasus yang ringan, wajah anak bisa terlihat memerah dan agak perih, namun pada kasus yang parah bisa membuat wajah berlubang serta tumbuhnya jerawat di usia dini. Sangat disarankan mengkonsultasikan ke dokter jika terjadi iritasi pada wajah anak, agar tidak berakibat buruk di kemudian hari.

2. Anak mengalami penuaan dini

Penggunaan makeup pada wajah anak membuat sel kulit sulit bernapas karena tertutup oleh make up. Hal ini sering kali membuat kulit sulit membuat sel kulit baru dan kulit jadi terlihat lebih cepat mengalami penuaan.

Selain makanan yang tidak sehat, kulit yang sulit bernapas akan mengganggu pertumbuhan kulit baru. Make up yang terserap pada wajah juga berpengaruh pada hormon dalam tubuh anak, dan gejolak hormon ini bisa mempercepat penuaan dari dalam.


3. Wajah anak jadi terlihat kasar

Makeup mampu merusak kelembaban wajah anak jika digunakan terlalu lama, hal ini juga membuat wajah anak yang sensitif sangat mudah menjadi kasar serta menjadi lebih bebal atau tebal. Kulit wajah yang tebal akan sangat susah menyerap nutrisi jika melakukan perawatan dengan masker alami, dan tentunya ini akan mengurangi nutrisi penting dari kesehatan wajah itu sendiri.

Dampak dari penggunaan riasan yang dapat diderita oleh orang dewasa juga dapat diderita oleh anak-anak, bahkan jika jumlah penggunaannya sama banyaknya. Namun, anak-anak akan menderita efek yang jauh lebih parah karena sistem imunnya yang tidak sebaik orang dewasa.

Maka dari itu, Anda harus menjaga pengunaan makeup bagi anak untuk menjauhinya dari bahaya makeup agar tidak merusak kesehatannya.


Angelita Hilaria


Apakah anak boleh memakai riasan?

Apakah Anda sebagai orang tua menginginkan anak Anda terlihat lebih cantik? Hal ini tentu tidak salah. Namun, jangan mengesampingkan bahaya makeup yang Anda gunakan untuk anak, atau yang Anda gunakan karena pengaruh tutorial makeup di media sosial.

Bagaimana jika menggunakan make up yang tidak mengandung bahan kimia, hanya bahan organik serta bahan alami lainnya?

Sebenarnya, riasan terutama yang dioleskan di kulit wajah, sering kali menutupi pori-pori wajah . Pori-pori yang tertutup membuat sel kulit sulit bernapas dan tidak bisa membentuk sel baru dengan baik, dan tentunya pori-pori wajah yang tertutup akan memicu tumbuhnya jerawat dengan sangat cepat.

Maka dari itu baiknya langkah jika Anda sebagai seseorang yang lebih mengerti, bisa menghindari penggunaan riasan pada wajah anak, agar tidak menimbulkan efek yang buruk di kemudian hari.

maksudnya mengoles lipstik ke bibir anak memang tidak akan berdampak fatal, tapi untuk jenis makeup lain yang menutupi kulit, seperti foundation, bedak, blush on, dan sebagainya, sebaiknya jangan digunakan kecuali hanya di kesempatan tertentu, misalnya pentas di sekolah.

Apa saja bahaya makeup untuk kulit anak?

Sebenarnya bahaya make up pada orang dewasa dan bahaya make up bagi anak terbilang hampir sama, namun akan jauh lebih berbahaya jika make up terlalu sering digunakan di wajah anak.


Selain faktor kulit wajah yang lebih sensitif, penyerapan zat kimia dari makeup yang tidak didukung sel imun yang memadai bisa jadi sangat berbahaya. Itulah mengapa Anda harus berhati-hati menggunakan makeup pada anak. Karena setiap anak memiliki kondisi kulit dan alergi yang berbeda-beda yang mungkin saja tidak Anda ketahui.

Berikut bahaya make up yang sangat mungkin terjadi jika anak menggunakan make up di usia yang tidak tepat.

1. Kulit iritasi

Kulit si kecil jauh lebih sensitif dari kulit dewasa, itulah mengapa anak akan sangat rentan terkena iritasi kulit yang disebabkan oleh bahan kimia pada makeup yang digunakan.

Dalam kasus yang ringan, wajah anak bisa terlihat memerah dan agak perih, namun pada kasus yang parah bisa membuat wajah berlubang serta tumbuhnya jerawat di usia dini. Sangat disarankan mengkonsultasikan ke dokter jika terjadi iritasi pada wajah anak, agar tidak berakibat buruk di kemudian hari.

2. Anak mengalami penuaan dini

Penggunaan makeup pada wajah anak membuat sel kulit sulit bernapas karena tertutup oleh make up. Hal ini sering kali membuat kulit sulit membuat sel kulit baru dan kulit jadi terlihat lebih cepat mengalami penuaan.

Selain makanan yang tidak sehat, kulit yang sulit bernapas akan mengganggu pertumbuhan kulit baru. Make up yang terserap pada wajah juga berpengaruh pada hormon dalam tubuh anak, dan gejolak hormon ini bisa mempercepat penuaan dari dalam.


3. Wajah anak jadi terlihat kasar

Makeup mampu merusak kelembaban wajah anak jika digunakan terlalu lama, hal ini juga membuat wajah anak yang sensitif sangat mudah menjadi kasar serta menjadi lebih bebal atau tebal. Kulit wajah yang tebal akan sangat susah menyerap nutrisi jika melakukan perawatan dengan masker alami, dan tentunya ini akan mengurangi nutrisi penting dari kesehatan wajah itu sendiri.

Dampak dari penggunaan riasan yang dapat diderita oleh orang dewasa juga dapat diderita oleh anak-anak, bahkan jika jumlah penggunaannya sama banyaknya. Namun, anak-anak akan menderita efek yang jauh lebih parah karena sistem imunnya yang tidak sebaik orang dewasa.

Maka dari itu, Anda harus menjaga pengunaan makeup bagi anak untuk menjauhinya dari bahaya makeup agar tidak merusak kesehatannya.


Angelita Hilaria


Apakah anak boleh memakai riasan?

Apakah Anda sebagai orang tua menginginkan anak Anda terlihat lebih cantik? Hal ini tentu tidak salah. Namun, jangan mengesampingkan bahaya makeup yang Anda gunakan untuk anak, atau yang Anda gunakan karena pengaruh tutorial makeup di media sosial.

Bagaimana jika menggunakan make up yang tidak mengandung bahan kimia, hanya bahan organik serta bahan alami lainnya?

Sebenarnya, riasan terutama yang dioleskan di kulit wajah, sering kali menutupi pori-pori wajah . Pori-pori yang tertutup membuat sel kulit sulit bernapas dan tidak bisa membentuk sel baru dengan baik, dan tentunya pori-pori wajah yang tertutup akan memicu tumbuhnya jerawat dengan sangat cepat.

Maka dari itu baiknya langkah jika Anda sebagai seseorang yang lebih mengerti, bisa menghindari penggunaan riasan pada wajah anak, agar tidak menimbulkan efek yang buruk di kemudian hari.

maksudnya mengoles lipstik ke bibir anak memang tidak akan berdampak fatal, tapi untuk jenis makeup lain yang menutupi kulit, seperti foundation, bedak, blush on, dan sebagainya, sebaiknya jangan digunakan kecuali hanya di kesempatan tertentu, misalnya pentas di sekolah.

Apa saja bahaya makeup untuk kulit anak?

Sebenarnya bahaya make up pada orang dewasa dan bahaya make up bagi anak terbilang hampir sama, namun akan jauh lebih berbahaya jika make up terlalu sering digunakan di wajah anak.


Selain faktor kulit wajah yang lebih sensitif, penyerapan zat kimia dari makeup yang tidak didukung sel imun yang memadai bisa jadi sangat berbahaya. Itulah mengapa Anda harus berhati-hati menggunakan makeup pada anak. Karena setiap anak memiliki kondisi kulit dan alergi yang berbeda-beda yang mungkin saja tidak Anda ketahui.

Berikut bahaya make up yang sangat mungkin terjadi jika anak menggunakan make up di usia yang tidak tepat.

1. Kulit iritasi

Kulit si kecil jauh lebih sensitif dari kulit dewasa, itulah mengapa anak akan sangat rentan terkena iritasi kulit yang disebabkan oleh bahan kimia pada makeup yang digunakan.

Dalam kasus yang ringan, wajah anak bisa terlihat memerah dan agak perih, namun pada kasus yang parah bisa membuat wajah berlubang serta tumbuhnya jerawat di usia dini. Sangat disarankan mengkonsultasikan ke dokter jika terjadi iritasi pada wajah anak, agar tidak berakibat buruk di kemudian hari.

2. Anak mengalami penuaan dini

Penggunaan makeup pada wajah anak membuat sel kulit sulit bernapas karena tertutup oleh make up. Hal ini sering kali membuat kulit sulit membuat sel kulit baru dan kulit jadi terlihat lebih cepat mengalami penuaan.

Selain makanan yang tidak sehat, kulit yang sulit bernapas akan mengganggu pertumbuhan kulit baru. Make up yang terserap pada wajah juga berpengaruh pada hormon dalam tubuh anak, dan gejolak hormon ini bisa mempercepat penuaan dari dalam.


3. Wajah anak jadi terlihat kasar

Makeup mampu merusak kelembaban wajah anak jika digunakan terlalu lama, hal ini juga membuat wajah anak yang sensitif sangat mudah menjadi kasar serta menjadi lebih bebal atau tebal. Kulit wajah yang tebal akan sangat susah menyerap nutrisi jika melakukan perawatan dengan masker alami, dan tentunya ini akan mengurangi nutrisi penting dari kesehatan wajah itu sendiri.

Dampak dari penggunaan riasan yang dapat diderita oleh orang dewasa juga dapat diderita oleh anak-anak, bahkan jika jumlah penggunaannya sama banyaknya. Namun, anak-anak akan menderita efek yang jauh lebih parah karena sistem imunnya yang tidak sebaik orang dewasa.

Maka dari itu, Anda harus menjaga pengunaan makeup bagi anak untuk menjauhinya dari bahaya makeup agar tidak merusak kesehatannya.


Angelita Hilaria
X5

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama